Jenis Bahan Pakan Ternak Sapi Potong dan Perah

Jenis Bahan Pakan Ternak Sapi Potong dan Perah

Bahan pakan ternak sapi potong dan perah adalah segala sesuatu yang bisa dimakan oleh hewan ternak sapi. Baik jumlahnya hanya sebagian maupun sepenuhnya bisa dicerna tanpa menganggu kesehatan sapi itu sendiri demi kelangsungan hidupnya. Bahan makanan utama sapi adalah rumput, selain itu peternak harus bisa memilih bahan makanan dengan mengetahui kandungan yang terdapat didalamnya.

Bahan pakan ternak sapi potong dan perah

Bahan pakan ternak sapi potong dan perah dapat kita golongkan menjadi :

  1. Rumput menjadi makanan utama sapi, yang bisa kita berikan dalam jumlah yang besar. Kandungan nutrisi pada rumput juga ditentukan oleh jenis rumputnya, tingkat kesuburan tanah, umur rumput, iklim, pemeliharaan dan pemupukan.

Rumput sendiri kita bedakan menjadi 2 macam diantaranya :

  • Rumput tanaman adalah rumput yang ditanam dan dirawat, serta menghasilkan jumlah yang banyak dan bisa dipotong secara berkala. Pemotongan rumput dalam baris bisa berjarak 60 x 30 cm, sehingga memudahkan pada saat pemotongan. Contoh rumput tanaman seperti : rumput benggala, rumput gajah, rumput kolonjono, dan rumput raja.
  • Rumput lapangan adalah rumput yang terdapat dan tumbuh liar di lapangan, dikebun – kebun, sawah, hutan, tegalan. Rumput lapanagan di Indonesia dalam keadaan segar rata – rata mengandung 1,5 % protein dari berat segar atau sekitar 7 % dari bahan keringnya.
  1. Daun – daunan adalah daun – daun pada tanaman maupun pada pepohonan. Banyak dedaunan yang bisa dijadikan pakan ternak, terutama yang mengandung jenis leguminosa. Jenis leguminosa sangat baik kandungan nutrisinya karena terdapat protein, fosfor, dan juga kalsium.
  2. Jerami diberikan sebagai pakan ternak ketika sulit mendapatkan rumput dan dedaunan. Kandungan nutrisi yang terdapat pada jerami relative lebih sedikit dari rumput dan juga dedaunan. Jerami ini juga penting karena bisa kita simpan lebih lama, dan bisa digunakan kapan saja apabila sulit mendapatkan pakan.
  3. Hasil dari pertanian karena pakan sapi selain dari makanan kasar seperti : jerami, rumput, dedaunan, juga memerlukan makanan tambahan dapat berupa garam – garam mineral, dan juga vitamin. Makanan penguat atau konsentrat pada umumnya terdiri dari jenis campuran hasil pertanian yang berupa biji – bijian seperti : kedelai, jagung dan kacang hijau.
  4. Sisa hasil pertanian adalah jenis bahan makanan yang tidak terpakai seperti : bungkil kelapa, bungkil kedelai, ampas tahu, bekatul, dedak padi, dll.

Bahan pakan ternak sapi potong dan perah pada umumnya lebih mahal harganya daripada rumput.

Penggunaan bahan pakan dari hasil pertanian yang berupa biji – bijian harganya relatif lebih mahal. Bahan pakan sebagai penguat diantaranya :

  1. Kedelai dengan bahan pakan berupa butiran dengan nilai tinggi gizinya. Protein ± 37 %, dan lemak ± 17 – 19 %. Tingginya kadar lemak dan mahal harganya kedelai lebih baik kita berikan tidak lebih dari 25 % dari jumlah ransum keseluruhan.
  2. Jagung sangat baik untuk pakan ternak, harganya tidak terlalu mahal, bahannya mudh kita dapatkan, dan daya cerna sangat tinggi. Protein jagung mengandung asam amino histina. Lebih baik kalau jagung kuning, maupun merah, selain itu juga banyak karotin ( provitamin A ).

 

Bahan pakan ternak sapi potong dan perah  yang utama adalah rerumputan.dan daun – daunan. Proses pemenuhan nutrisi untuk ternak sapi juga harus memenuhi kandungan sumber protein ( SP ), terpenuhi sumber energy ( SE ), sumber serat kasar ( SSK ), sumber mineral ( SM ), dan juga terpenuhi vitamin ( SV ). Demikian informasi ini kami sampaikan, semoga bermanfaat.

Bahan pakan ternak sapi potong dan perah  yang lazim digunakan sebagai pakan sapi adalah bahan pakan rumput-rumputan, daun –daunan,  sisa hasil pertanian. Ketersedian pakan tersebut semakin hari semakin berkurang apalagi  jika musim kemarau datang maka supply pakan dari sisa hasil pertanian  tidak semelimpah pada musim penghujan.

Dengan kondisi tersebut saatnya peternak mulai membuka wawasan untuk membuat pakan yang tidak tergantung dengan musim. Bagaimanapun produktifitas dan pertumbuhan ternak tetap dibutuhkan sepanjang hari tanpa mengenal musim kemarau maupun musim penghujan.

Baca juga:

Salah satu teknologi pembuatan pakan terbaru adalah pembuatan pakan komplit atau complete feed dimana pakan ini memiliki kandungan yang sangat dibutuhkan dalam pertumbuhan badan ternak sehingga memerlukan waktu yang singkat dalam proses penggemukan. Bahan pakan ini merupakan bahan sisa argoindustri yang layak untuk diberikan kepada ternak karena kandungan nutrisinya dangat bagus sekali. Dalam pakan complete feed ini sudah mengandung karbohidrat, protein, lemak, mineral dan vitamin. Komposisi dan ukuran pakan ini sudah terstandar sehingga dapat meningkatkan bobot ternak sesuai dengan target yang ditentukan.

Jika ingin mengetahui tentang pakan komplit ini, anda dapat mengunjungi di pakanternakinstan.com atau menghubungi 0821-3444-0557.